Jumat, 26 September 2008

Final Fantasy VIII

Final Fantasy VIII

Final Fantasy VIII

Cover Final Fantasy VIII versi PlayStation
Dikembangkan Oleh Square
Diedarkan oleh PlayStation
JPN Square
NA Square Electronic Arts
PAL SCE Europe
Windows (PC)
NA Eidos Interactive
EU Eidos Interactive
JPN Square
Perancang Hironobu Sakaguchi (executive producer)
Shinji Hashimoto (game producer)
Yoshinori Kitase (game director)
Yoshitaka Amano (image illustrator, title logo designer)
Tetsuya Nomura (character designer)
Kazushige Nojima (scenario writer)
Nobuo Uematsu (composer)
Yusuke Naora (art director)
Seri Final Fantasy
Tanggal rilis PlayStation
JPN February 11 1999
NA September 7 1999[1]
EU October 27 1999
AUS October 29 1999
Windows (PC)
NA January 25 2000
EU February 18 2000
JPN March 23 2000
Genre Console role-playing game
Mode Single player
Rating aDeSe: +13
CERO: B (12+)
ELSPA: 11+
ESRB: T (Teen)
OFLC (AU): M15+
SELL: 12
USK: 12+
Platform PlayStation, Microsoft Windows
Media PlayStation
4 CD-ROMs
Windows (PC)
5 CD-ROMs
Persyaratan Windows (PC)
266 MHz Intel Pentium II CPU, 64 MB RAM, video card with 4MB RAM, 8X CD-ROM drive, 300MB free hard disk space , DirectX 6.1, Windows 95 operating system or above
Input Controller, keyboard, mouse

Final Fantasy VIII (ファイナルファンタジーVIII Fainaru Fantajī Eito?) adalah sebuah permainan role-playing game yang diciptakan oleh Square Co., Ltd. untuk Sony PlayStation dan PC berbasis Microsoft Windows. Game ini merupakan judul kedelapan dalam seri utama permainan Final Fantasy dan judul kedua yang dirilis untuk PlayStation dan Windows. Cerita terfokus pada sekelompok tentara bayaran yang terjebak dalam suatu konflik internasional yang dirancang oleh seorang penyihir bernama Edea, dan berusaha menghentikan perang tersebut.

Dalam tiga belas minggu pertama setelah dirilis pada tahun 1999, Final Fantasy VIII telah menghasilkan keuntungan sebesar 50 juta USD[2][3], membuatnya menjadi judul Final Fantasy yang paling cepat terjual. Sampai saat ini, telah terjual sekitar 8 juta unit permainan Final Fantasy VIII, menempatkannya pada posisi kedua untuk judul Final Fantasy yang paling laris—di bawah Final Fantasy VII, yang berhasil menjual hampir 10 juta unit di seluruh dunia.[4] Final Fantasy VIII divoting sebagai permainan terbaik kedua puluh sepanjang masa oleh pembaca majalah Jepang Famitsu.[5]

Final Fantasy VII mengalami banyak perubahan dibandingkan seri sebelumnya. Game ini merupakan game pertama dalam seri Final Fantasy yang memiliki karakter dengan ukuran tubuh proposional, lagu tema (theme song) yang disisipi oleh suara penyanyi asli, dan salah satu game yang lebih mengutamakan unsur cerita ketimbang perkembangan karakter di dalam game.Dan tidak mempunyai sistem Magic Poin.


Gameplay

Contoh navigasi pada layar lapangan.
Contoh navigasi pada layar lapangan.

Seperti yang terdapat pada game Final Fantasy VII, Final Fantasy VIII terdiri dari tiga mode utama permainan; peta dunia (world map), peta lapangan (field map), dan layar pertempuran (battle screen). Peta dunia berbentuk model 3D dimana pemain dapat mengarahkan karakter dengan bebas. Perjalanan karakter dalam peta dunia dapat dilakukan dengan berbagai cara, diantaranya berjalan kaki, dengan mobil, chocobo, kereta, atau kapal terbang (airship). Pada mode peta lapangan, pemain menjalankan karakter model 3D dengan latar belakang lingkungan 2D. Sedangkan pada mode layar pertempuran (battle screen) menggunakan model 3D dengan lokasi di sebuah ruangan atau sebuah jalan, tergantung di daerah mana pertempuran itu terjadi. Layar Menu hampir sama seperti judul Final Fantasy sebelumnya, tetapi sistem senjata khusus dan sistem armor dihilangkan dan menghadirkan fitur baru seperti, fitur Junction. Juga permainan mini bernama Triple Triad..[6]

Sistem Junction

Sistem baru ini didesain oleh desainer pertarungan Hiroyuki Ito yaitu monster yang bisa dipanggil disebut sebagai Guardian Force (GF). Seorang karakter harus mempunyai GF yang dipasangkan padanya sebelum dia bisa melakukan perintah lain selain menyerang ("Attack") dengan senjata mereka, seperti sihir("Magic"), "GF"(pemanggilan), dan perintah "Item". Pada Final Fantasy sebelumnya setiap karakter mempunyai batasan Magic Point(MP) jika melakukan sihir, tetapi di Final Fantasy VIII, sihir didapatkan/diperoleh dari musuh, tempat pengambilan sihir (Draw Point) yang tersebar di seluruh wilayah permainan, dan item yang bisa digunakan. Sihir disimpan pada karakter dengan jumlah maksimal 100 dan hilang datu per satu jika digunakan. "Guardian Force" membuat karakter bisa "memasangkan" sihir mereka pada status mereka seperti (Strength) kekuatan, (Vitality) Pertahanan, (Evade) hindaran, dan Luck untuk beberapa variasi bonus.[7]

Pertarungan dengan Boss pertama, X-ATM092; memanggil Shiva, bar ATB Zell digantikan oleh bar biru untuk memicu pemanggilan Shiva .
Pertarungan dengan Boss pertama, X-ATM092; memanggil Shiva, bar ATB Zell digantikan oleh bar biru untuk memicu pemanggilan Shiva .

Fleksibilitas pada permainan ini memungkinkan untuk membuat grup yang sangat kuat pada awal permainan. Alternatif ini adalah pengembangan signifikan dari seri Final Fantasy, dimana sebelumnya sebagian besar menggunakan serangan single permanen yang ekslusif. Lebih jauh, sistem ini menggantikan sistem equip pada permainan sebelumnya dengan permanen, spesialisai senjata untuk setiap karakter; setiap senjata bisa diupgrade beberapa kali, yang akan meningkatkan kekuatannya dan merubah penampilannya. Sebagai contoh, Squal pada awalnya mempunyai gunblade yang disebut "Revolver", tetapi setelah upgrade terakhir, menjadi senjata "Lion Heart".[8]

Limit Break

Pada Final Fantasy VII, setiap karakter mempunyai serangan spesial yang unik disebut "Limit Break" ("Special Arts" pada versi Jepang). Sebagaimana kita ketauhi Limit Breaks pada Final Fantasy VII dipicu oleh memenuhi bar Limit dengan cara menerima serangan musuh, pada Final Fantasy VIII, mereka muncul secara acak setiap putaran jika (HP) atau darah pemain dibawah 32% dari batas maksimal darahnya, dan juga mempunyai efek status negatif, Sistem ini mirip dengan Limit Break pada Final Fantasy VI yang disebut "Desperation Attack", yang dipicu ketika karakter mendekati kematian. Sihir Aura juga meningkatkan kemungkinan Limit Break muncul, tergantung HP pemain yang tersisa.[9]

Perubahan yang lain adalah sebagian serangan spesial karakter utama mempunyai fitur unsur interaktif, mulai slot machine(seperti Tifa pada Final Fantasy VII) sampai gaya tombol kombo pada permainan pertarungan(Zell). Unsur interaktif, mempengaruhi karakter dan mempunyai potensi untuk meningkatkan serangan.[10]

Tingkat Experience

Poin pengalaman (EXP) diberikan jika memenangkan pertarungan melawan musuh dalam pertarungan acak. Ketika karakter mengakumulasi poin EXP yang cukup, karakter tersebut akan "naik level" dan akan meningkatkan status dasar karakter. Tidak seperti permainan Final Fantasy sebelumnya, pertarungan acak dengan musuh tidak meningkat levelnya, tetapi pada Final Fantasy VIII level monster meningkat seiring meningkatnya level karakter. Semakin tinggi level monster maka semakin sulit melawan dan bertahan, serta menerima serangan yang lebih besar, dan mungkin mempunyai tambahan serangan spesial. Peningkatan Status melalui naik level sangat sedikit dibandingkan dengan yang tersedia melalui sistem Junction.

Sebagai tambahan, Guardian Force akan menerima Ability Poin(AP) setelah pertarungan, yang membuat Guardian Force bisa mempelajari kemampuan spesial yang baru. Ketika sebuah Guardian Force telah belajar sebuah kemampuan, kemampuan itu akan tersedia untuk karakter apa saja, dan dalam beberapa kasus, semua karakter grup bisa memakainya. Selain bisa mempelajari kemampuan, mereka akan menerima tambahan serangan dalam pertarungan, memurnikan item sihir menjadi barang, membuat karakter menerima status bonus ketika naik level, bisa mengakses toko, dan menambah menu perintah pertarungan[11][8]

Plot

Lokasi

Peta dunia dari Final Fantasy VIII, menampilkan beberapa lokasi penting.
Peta dunia dari Final Fantasy VIII, menampilkan beberapa lokasi penting.

Lokasi Final Fantasy VIII terletak pada dunia fantasi yang tidak bernama dengan satu bulan. Planetnya mempunyai lima daratan yang paling besar, dengan Esthar, terbesar, menutupi hampir seluruh peta bagian utara.[12] Galbadia, the second largest continent, lies to the west,[12], dan mempunyai banyak dari lokasi penting dalam permainan. Bagian paling utara adalah Trabia, dan peta kutub utara, Lokasi yang terletak di tengah terdapat Balamb, benua yang terkecil.[12] Galbadia, benua terbesar kedua, terletak di barat,[12] pulau dimana permainan dimulai. Dua benua yang tersisa lebih kecil dan terisolasi, mempunyai tanah berbatu yang diakibatkan oleh "Lunar Cry", even dimana monster jatuh ke planet dari bulan.[13][14]. Benua paling selatan termasuk archipelago dari daratan yang terpisah. Pulau dan markas penelitian laut adalah sisa bagian peta permainan, dan lokasi dunia diluar area permainan.

Sebagai bagian dari tema yang diinginkan oleh Yoshinori Kitase untuk memberi atmosfir asing pada permianan, desain yang bervariasi diberikan pada setiap lokasi menggunakan gaya lokasi internasional yang familierm dan juga menghadirkan atmosfir fantasinya. Inspirasinya berasal dari Mesir kuno dan arsitektur Yunani kuno, dari kota Paris,Prancis, dan masyarakat futuristik Eropa.[15]

Karakter

Ada enam karakter yang dapat dimainkan pada Final Fantasy VIII adalah Squall Leonhart, seorang penyendiri yang fokus pada tugasnya; Rinoa Heartilly, seorang wanita muda yang mengikuti hatinya di segala situasi; Quistis Trepe, seorang instruktur yang serius, dan berkelakuan sabar; Zell Dincht, seorang pendekar bela diri dengan gairahnya pada seni bela diri dan hot dog; Selphie Tilmitt, seorang gadis yang bersemangat yang mencintai kereta dan menjadi pilot pesawat Ragnarok; dan Irvine Kinneas, seorang pria bertopeng.[6]. Karakter pendukung yang bisa dimainkan termasuk Laguna Loire, Kiros Seagill dan Ward Zabac, yang muncul pada adegan "flashback"(masa lalu), dan karakter antagonis Seifer Almasy, serta Edea Kramer.

Selama pra-produksi permainan, desainer karakter Tetsuya Nomura menyarankan permainan ini diberi nuansa "seperti sekolah". Penulis Skenario Kazushige Nojima sudah mempunyai ceria di pikirannya yaitu semua karakter utama mempunyai umur yang sama, dimasukkan dengan wujud akademi militer bernama "Garden". Nojima merencanakan ada dua kelompok grup yang akan dihadirkan dalam permainan (Grup Squall sekarang dan Grup Laguna Loire dari masa lalu) yang sangat kontras satu dengan yang lain. Ide ini bisa dilihat melalui usia dan pengalaman grup Laguna, dibandingkan dengan Grup Squall yang masih muda dan naif.[15]

Squall gunblade "Revolver",  seperti yang dilihat dalam pembukaan permainan.
Squall gunblade "Revolver", seperti yang dilihat dalam pembukaan permainan.

Untuk membuat tema permainan yang mempunyai atmosfir asing, karakter didesain pada penampilan dan gaya Eropa. Karakter Final Fantasy VIII yang pertama dibuat adalah Squall. Penampilan Squall yang unik dan perannya sebagai karakter pusat, Nomura memberi ia bekas luka dari alisnya sampai pada hidungnya. Dengan tidak diberikan sejarah yang detil mengenai karakter, Nomura meninggalkan penjelasan untuk bekas luka Squal pada Nojima. Squall diberikan senjata gunblade, sebuah revolver fiksi–Pedang hibrid yang mempunyai fungsi utama sebagai pedang, dengan tambahan serangan melalui fitur getaran dari mekanisme revolvernya,[16]. Desain Karakter Squall diimplementasikan dengan bulu binatang sepanjang jaketnya, bekerja sama dengan Nomura menantangnya untuk mendesain Full Motion Video.[15]

Nomura menyelesaikan penampilan seluruh karakter sebelum mereka mencapai tahap desain akhir, yang membutuhkan pengorbanan pada penampilan asli karakter. Secara Instan, Nomura menginginkan Seifer Almasy terlibat dalam cinta segitiga dengan Rinoa dan Squall. Sebagai contoh lain Quistis aslinya didesain dengan rok, tetapi pada akhirnya diberikan rok yang panjang. Rinoa memakai celana super mini, yang menimbulkan konflik. Sebuah kompromi dibuat dengan Desain Selphie; pada awalnya ia menggunakan semua, tetapi Nomura memutuskan pakaiannya harus dari dua kombinasi. Pada akhirnya ketika mendesain Rinoa, Nomura memutuskan untuk menghindari teknologi FMV dengan membuat Rinoa lebih "cute"(imut) dan mempunyai kepribadian yang unik, daripada membuatnya "sangat cantik". [15]

Final Fantasy VIII mempunyai ilham dari beberapa desain Nomura sebelumnya, tetapi belum pernah digunakan pada permainan Final Fantasy. Desain ini adalah Edea, Fujin, dan Raijin. Dua paling akhir pada awalnya didesain untuk digunakan pada Final Fantasy VII, tetapi dengan penampilan dari karakter Turks pada permainan tersebut, dirasakan bahwa Fujin dan Raijin tidak terlalu penting. Nomura sudah membuat desain dari Edea sebelum pengembangan dari permainan Final Fantasy VII, berdasarkan pada gaya dari Yoshitaka Amano.[15]

Cerita

Final Fantasy VIII dimulai ketika Squall sedang berduel dengan Seifer pada sesi latuhin di luar akademi militer bernama "Garden". Dua kadet saling melukai wajah musuhnya dan kembali ke Garden untuk perawatan.[17] Sementara itu prajurit dari region Galbadia menyerang Dollet, memaksa Dollet untuk merekrut murid Balam Garden yaitu "SeeD"-pasukan pembunuh bayaran elit dari Garden - untuk membantu. Seed menggunakan misi tersebut sebagai ujian lapangan untuk menentukan kelulusan kadet,[18] dan dengan bantuan dari instruktornya, Quistis, Squall bergabung ujian pasukan SeeD bersama Zell dan Seifer. Di Dollet, Seifer meninggalkan timnya pada separuh perjalanan melewati misi, membuat Selphie menemani Squall dan Zell untuk beberapa waktu. Setelah misi, Seed menahan gerakan Galbadia; Squall, Zell, dan Selphie lulus menjadi status SeeD; dan Seifer di skors karena aksinya yang melawan perintah.[19]

Singkatnya setelah kelulusan, Squall bertemu dengan Rinoa; yang penampilannya berseberangan dengan dirinya. [20]Ditugaskan bersama dengan Zell dan Selphie untuk menolong The Forests Owl(pasukan anti-Galbadia), Squall belajar bahwa seorang penyihir bernama Edea mengendalikan kepentingan Galbadia. Dibawah perintah dari Galbadia Garden dan Balamb Garden, Squall dan teman-temannya bergabung dengan Rinoa, Quistis dan Irvine untuk menyerang Edea.[21] Ketika menjalankan rencana tersebut, Squall dkk kalah dan gagal dalam misi. Squall dkk juga belajat bahwa Seifer telah meninggalkan Garden untuk menjadi kaki tangan dari Edea.[22]


Murid dari Balamb Garden sedang bertarung dengan prajurit Galbadia.
Murid dari Balamb Garden sedang bertarung dengan prajurit Galbadia.

Setelah itu, tim dibagi menjadi dua, keduanya dikendalikan oleh pemain dengan skenario terpisah. Grup Squall menghentikan konflik internal di Balamb Garden yang disebabkan oleh NORG[23] pendukung finansial SeeD, sementara grup Selphie mempunyai misi untuk menghentikan misil yang akan menyerang Balamb dan Trabia Garden. Misil tersebut akhirnya diluncurkan memaksa Squall merubah Balamb Garden menjadi benteng bergerak untuk menghindari misil, meninggalkan fasilitas sementara dan berlabuh sementara pada dermaga di Fisherman' Horizon.[24] Sementara Squall sedang berunding dengan mayor kota, Galbadia menyerang untuk mencari gadis bernama "Ellone",[25] yang telah tinggal di Garden dulunya. Galbadia tidak mampu menemuka Ellone; sebenarnya ia kabur menuju Esthar, kota yang mempunyai teknologi super. Kemudian, Ellone mengirimkan Squall dkk, pada seri flashback(masa lalu) yang diset pada 17 tahun yang lalu.[26] Cerita masa lalu ini berpusat pada Laguna dan dua kawannya, Kiros dan Ward. Selama flashback, Laguna berubah dari prajurit Galbadia menjadi pelindung solo dari desa kecil, dan pemimpin dari gerakan separatis melawan Sorceress Adel sampai menjadi presiden dari Esthar.[27]

Sementara itu, Squall berhadapan dengan konflik personal yang diisikan oleh pengembang permainan,[28], seperti Kepala Sekolah Balamb Garden Cid menugaskan Squall sebagai pemimpin SeeD yang baru,[29] dan intensitas cinta yang menguat dengan Rinoa. Selama penyelidikan pada reruntuha Trabia Garden, Squall dkk belajar mengenai kenangan bahwa Rinoa, Squall dan Seifer bersama-sama dibesarkan pada Orphanage yang dijalankan oleh Edea, kemudia mereka menderita amnesia karena efek samping dari penggunaan Guardian Force.[30] Rahasia juga terungkap bahwa Cid dan Edea lah yang mendirikan Garden dan SeeD untuk menghancurkan penyihit jahat.[31]. Setelah hal kejadian ini terungkap, pasukan penuh dari Balam Garden melawan tentara Galbadia, dipimpin oleh Squall dan Seifer pada sisi yang berbeda. Setelah Balamb mengalahkan Galbadia, pemain akan belajar bahwa Edea mempunyai alat untuk penyihir terhebat disebut dengan "Ultimecia",[32] yang tinggal di masa depan dan berkeinginan untuk mengabungkan waktu menjadi satu; untuk alasan itu ia menginginkan Ellone.[33] Pertarungan dengan Edea memaksa Ultimecia memindahkan energi kekuatannya kepada Rinoa, membuat Edea bisa selamat, tetapi membuat Rinoa menjadi koma. Squall kemudian terobsesi untuk membangunkan Rinoa dengan meminta bantuan pada Dr. Odine, ilmuwan yang tinggal di Esthar.[34]


Squall dan Rinoa  berpelukan.
Squall dan Rinoa berpelukan.

Sementara Rinoa sedang dirawat di stasiun luar angkasa Esthar, Ultimecia menggunakan ia untuk melepaskan Penyihir Adel dari penjara di luar angkasa. Ultimecia memberi perintah pada Seifer untuk mengaktifkan fasilitas Esthar Lunatic Pandora, membuat hujan monster dari bulan yang akan mengirimkan peti penjara Penyihir Adel menuju planet.[35][36] Setelah mendapatkan Adel sebagai tubuhnya, Ultimecia membuang Rinoa di luar angkasa. Squall menyelamatkannya dan kembali ke planet. Setelah itu, delegasi dari Esthar mengisolasi Rinoa karena takut akan kemampuan sihirnya,[37]membuat Squall menyelamatkannya. Laguna meminta maaf karena insiden tersebut dan mengumumkan rencana Dr. Odine untuk membiarkan Ultimecia menguasai tubuh Rinoa dan menggunakan kekuatan Ellone untuk menggabungkan waktu, yang akan bisa membuat Squall dkk, melawan Ultimecia di eranya.[38].Untuk melakukan ini, tim Squall harus memasuki Lunatic Pandora, mengalahkan Seifer dan Adel, dan membuat Rinoa memilik kekuatan sihir dari Adel. [39]Penggabungan waktu dimulai, membuay Squall dkk bisa menuju era Ultimecia dan mengalahkannya.

Dengan kekalahan Ultimecia, dunia kembali normal; Squall hampir tersesat dalam arus waktu ketika dia melihat kejadian asal permainan. Ketika Ultimecia yang sedang sekarat menjelajahi waktu ke masa lalu untuk memberikan kekuatannya pada Edea, Squall memberitahukan Edea mengenai konsep dari Garden dan SeeD yang akan ia buat.[40] Setelah itu ia kembali ke arus waktu dimana ia terjebak sampai akhirnya diselamatkan oleh Rinoa. Pada akhir permainan, Squall mencium Rinoa pada selebrasi kemenangan SeeD.

Pengembangan

Karakter Penyihir Edea yang dikonsep oleh Tetsuya Nomura.
Karakter Penyihir Edea yang dikonsep oleh Tetsuya Nomura.

Pengembangan dari Final Fantasy VIII dimulai pada tahun 1997 selama penerjemahan Final Fantasy VII versi Amerika.[41] Setelah produksi Final Fantasy VII, pencipta seri dan veteran Hironobu Sakaguchi sebagai produser eksekutif, fokus pada pembuatan dari Final Fantasy: The Spirits Within dan mengalihkan proses pembuatan Final Fantasy VIII pada Yoshinori Kitase.[42] Shinji Hashimoto Shinji Hashimoto ditugaskan menggantikan tempat Sakaguchi.

Dari awal, Kitase tahu Sakaguchi menginginkan tema dari kombinasi antara fantasi dan nyata. Untuk itu ia menyertakan peran karakter yang muncul sebagai orang biasa. Desainer Karakter dan direktor pertarungan visual Tetsuya Nomura dan direktor seni Yusuke Naora membuat desain karakter yang proporsional. Sebagai tambahan, Naora membuat agar dunia fantasinya terlihat nyata dengan efek cahaya dan bayangan sebagai hal prioritas. Contoh lain supaya terlihat nyata yaitu mengimplementasikan sewa mobil untuk menjelajah dalam permainan,[41] dan penggunaan teknologi motion capture untuk membuat karakter permainan berjalan seperi hidup seperti dalam FMV.[43]

Penulis Skenario Kazudhige Nojime mempunyai ekspresi bahwa kedinamisan relasi pemain dengan protagonis sangat penting baginya. Final Fantasy VII dan Final Fantasy VIII menghadirkan hal yang sama, karakter protagonis yang pendiam Cloud Strife dan Squall Leonhart. Dengan Final Fantasy VIII, Nojima bekerja untuk memberi pemain situasi yang aktual mengenai apa yang dipikirkan karakter; sangat kontras dengan skrip Final Fantasy VII yang membuat pemain berspekulasi.[44] Final Fantasy VIII menggunakan dialog yang mengambil tempat didalam pikiran Squall, membuat pemain bisa membaca dan memahami yang Squall pikirkan atau perasaan yang dia simpan dalam dirinya.

Pada 1999, adegan dansa dalam ballroom dari Final Fantasy VIII dihadirkan sebagai demo untuk PlayStation 2.[45] Pada 2000, sebuah versi komputer dibuat pada Windows. Peluncuran ulang ini menghadirkan grafis yang lebih halus, audio yang ditingkatkan, dan penampilan dari Chocobo World, sebuah Permainan mini dibintangi oleh Boko, sebuah fitur Chocobo dalam Final Fantasy VIII Quest.[46][47] Untuk sebagian pemain Amerika Utara dan Eropa, Versi komputer yang berarti hanyalah bermain Chocobo World, yang dulunya permainan yang didesain untuk dimainkan pada PockerStation, sebuah konsol yang tidak pernah dikeluarkan diluar Jepang.[47][48][49]


Audio

Komponis dari Final Fantasy Nobuo Uematsu menulis dan menciptakan soundtrack untuk Final Fantasy VIII, yang diedarkan pada Compact Disc oleh DigiCube di Jepang, dan oleh Square EA pada Amerika Utara. Sebagai tambahan, sebuah aransemen orkestra dari track lagu yang dipilih dalam permainan oleh Shiro Hamaguchi-diedarkan dengan judul FITHOS LUSEC WECOS VINOSEC, dan sebuah koleksi aransemen piano yang ditampilkan oleh Shinko Ogata-yang diedarkan dengan judul Piano Collections: Final Fantasy VIII.

Skor lagu yang terbaik diberikan pada lagu "Liberi Fatali", sebuah bagian choir Latin yang dimainkan selama pengenalan dalam permainan dan "Eyes On Me", sebuah lagu pop dikenal sebagai lagu tema, dinyanyikan oleh penyanyi China Faye Wong. Lagu yang lain diedarkan dalam bentuk CD di Jepang dan terjual lebih dari 400,000 kopi.[50] menempatkan Final Fantasy VIII sebagai penjualan "musik video game" terbaik sampai peluncuran lagu "Hikari" oleh Utada Hikaru untuk permainan Kingdom Hearts. "Liberi Fatali" pernah dimainkan selama Olimpiade Athena 2004 selama even renang wanita.[51][52]


Resepsi dan Kritikan

Penghargaan
Publikasi Skor
Edge
9 dari 10
EGM
9.5 dari 10
Fam
37 dari 40[53]
GameRev
A-
GI
9.5 dari 10
GSpot
9.5 dari 10
IGN
9 dari 10
OPM
5 dari 5
Gaming Age
A-

Dalam waktu 2 hari peluncurannya di Amerika Utara pada 9 September,1999, Final Fantasy VIII menjadi penjualan permainan video tertinggi di Amerika Serikat, dan bertahan pada posisi tersebut lebih dari tiga minggu.[54] Penjualan total di amerika mencapai 50 juta Dollar pada 13 minggu pertama,[2][3] di Jepang, permainan ini terjual mendekati angka 2,5 juta dollar pada peluncurannya hari ke empat peluncurannya,[55] dan selama 2006 di voting oleh pembaca majalah Jepang Famitsu sebagai permainan ke 21 yang terbaik.[5] Lebih dari enam juta unit dijual pada akhir 1999.[56]

Komentar dari gameplay bercampur. Situs Multimedia IGN merasakan bahwa aspek terlemah dalam permainan ini adalaj, adegan serangan Guardian Force yang "sangat bagus" tetapi tidak berguna, [57] sentimen juga dikeluarkan oleh Electronic Gaming Monthly..[58] Mereka juga merasa bahwa sistem pertarungannya sangat kompleks.[57] Official U.S. PlayStation Magazine mengklaim bahwa sistem Junction hal terbesar yang paling buruk dikarenakan harus menyimpan stok sihir.[59] sementara majalah video game UK, Edge memberi komentar bahwa sistem pertarungannya dan pilihan teknik sebagai " sebagian besar pemain... membencinya".[60] Sedangkan GameSpot memuji sistem pertarungan permainan ini, berkomentar bahwa " kemungkinan untuk mengkustomasi [dengan sistem Junction] sangat bagus.".[61]

Kritik terhadap aspek permainan juga dibandingkan dengan judul sebelumnya Final Fantasy VII. Gaming Age berkomentar bahwa jalan cerita dan grafis adalah dua penngkatan utama melebihi Final Fantasy VII, sementara musiknya adalah "sebuah langkah maju yang berat...".[62] Walaupun ada pertanyaan mengenai kekurangan suara karakter dalam permainan, Game Revolution memuji jalan cerita dan akhirnya.[63]

Rabu, 24 September 2008

Anggota Akatsuki

Anggota saat ini

Pein

  • Umur : Tidak diketahui
  • Asal : Amegakure
  • Status keanggotaan : Pemimpin aktif
  • Cincin : 零 ("Nol","Tidak ada")
  • Posisi cincin : Jempol kanan
  • Pasangan : Konan
  • Pengenalan pertama : Bab 238; Naruto Episode 135
  • Penampakan pertama : Bab 363
  • Ciri khas : Rambut lancip, memiliki seperti piercing di hidung, rambut berwarna orange

Pein (ペイン?) adalah Ketua Akatsuki dan merupakan seorang ninja pelarian yang berasal dari Amegakure. Tak ada satupun anggota Akatsuki, selain Konan yang memanggilnya dengan namanya tetapi hanya menggunakan kata "pemimpin" saja, dan wajahnya sangatlah jarang diperlihatkan. Dia memiliki kehormatan paling besar diantara rekan-rekannya (pengecualian untuk Hidan yang termasuk anggota baru) dan dialah yang mengarahkan aksi-aksi mereka. Dia jugalah yang menciptakan jutsu untuk mengeluarkan monster berekor (Bijuu) dari Jinchuuriki. Dia juga bisa menggunakan "teknik pengubah bentuk" (象転の術 Shōten no Jutsu?) yang dapat menduplikasikan rekan-rekannya dengan menggunakan korban manusia, menjadikan mereka dapat melawan musuh tanpa melukai dirinya. Hasil duplikasi ini sangatlah mirip dengan aslinya, bahkan bisa memiliki kekkei genkai dan senjata khusus seperti yang asli. Kemampuannya seimbang dengan jumlah chakra yang diberikan kepada masing-masing hasil duplikasi ini. Ketika tiba saatnya berkumpul, Pein dapat memanggil rekan-rekannya bahkan dari tempat yang sangat jauh dengan menggunakan telepati.

Meskipun Pein kelihatannya memegang otoritas terhadap anggota Akatsuki, Ia sendiri mengatakan bahwa masih ada seseorang yang berada di atas dia. Setelah kematian Deidara, orang ini menugaskan Pein untuk menangkap Naruto secara langsung, dan tidak menerima kegagalan. Identitas orang ini kemudian diketahui, yang tidak lain adalah Tobi, yang juga adalah Madara Uchiha, yang merupakan dalang dari Akatsuki. Konan mengatakan bahwa Pein tidak pernah kalah dalam pertarungan oleh siapapun atau apapun.[1]

Walaupun Pein biasanya digambarkan tanpa nama, ia dilukiskan berambut pirang di sampul bab 317. Ia diperlihatkan duduk pada sebuah patung aneh yang dipenuhi banyak pipa, serta mengomentari Hidan dan Kakuzu yang selalu membuat masalah. Patung ini terletak pada sebuah kota yag lebih moderen dari biasanya. Kota ini memiliki pipa-pipa yang mirip seperti di patung tersebut yang terletak pada berbagai jenis gedung-gedung. Ia juga memiliki mata yang tidak lazim.

Pein digambarkan memiliki pengetahuan sejarah masa lalu berbagai macam desa, dan juga yang mendasari kondisi polotik dan ekonomi pada kebanyakan negara. Ketika Hidan menggambarkan tentang ninja Konoha sebagai ninja yang "jahat dan kafir", Pein memberikan gambaran singkat mengenai Will of Fire Konoha, dan kemudian diteruskan dengan penjelasan bahwa semua negara memiliki beberapa persamaan dalam praktek untuk membenarkan pertarungan.

Diketahui dari bawahan pein yang di tangkap jiraiya, ternyata pein adalah orang yang sangat hebat dan kuat. di berhasil membunuh salamander hanzou yang saat itu tak berhasil dikalahkan oleh tiga sannin konoha. Pein juga diketahui memiliki 6 tubuh yang tersimpan di ruangan tersembunyi. Baru diketahui bahwa pein adalah salah satu mantan anak didik Jiraiya bersama dengan konan yang dilatih saat dia dan kedua sannin yang lain menghadapi perang dengan Amagakure. [3]

Konan

  • Umur : Tidak diketahui
  • Asal : Tidak diketahui
  • Status keanggotaan : Aktif
  • Cincin : 白 ("Putih")
  • Posisi cincin : Jari Tengah, Tangan Kanan
  • Pasangan : Pein
  • Pengenalan pertama : Bab 238, Naruto Episode 135
  • Penampakan pertama : Bab 363
  • Ciri khas : Memiliki aksesoris seperti bunga di kepala

Konan (小南?) merupakan satu-satunya anggota perempuan dalam Akatsuki. Ia memiliki rambut berwarna biru dengan tambahan aksesoris bunga kertas, tetapi dari semua itu, anggota ini masih menyisahkan banyak misteri. Konan memiliki kemampuan untuk memisahkan dirinya menjadi berlembar-lembar kertas yang dapat berubah bentuk menjadi origami kupu-kupu. Namun ninjutsu itu tidak berhasil jika tubuh Konan dibasahi dengan zat cair.[2] Baru diketahui bahwa Konan adalah bekas anak didik Jiraiya saat dia dan kedua sannin yang lain menghadapi perang dengan Amagakure. Dikatakan di [3]

Zetsu

  • Umur : 56 tahun
  • Asal : Kusagakure
  • Status keanggotaan : Aktif
  • Cincin : 亥
  • Posisi cincin : Kelingking kanan
  • Pasangan : Tidak ada
  • Penampakan pertama : Bab 234, Naruto Episode 134
  • Ciri khas : Mempunyai dua kepribadian, kanibal
  • Seiyu : Nobuo Tobita

Zetsu (ゼツ?) adalah seorang ninja pelarian misterius. Tidak banyak yang diketahui tentang dia, selain kesetiaannya kepada Akatsuki dan fungsinya sebagai seorang mata-mata. Kepalanya diselubungi oleh Venus Flytrap yang besar, yang juga membungkusi tubuhnya. Bagian kanan dari wajah dan tubuhnya berwarna hitam, sedangkan di bagian kiri berwarna putih. Zetzu mempunyai dua kepribadian, di mana bagian hitam dari wajahnya berbicara dalam Katakana, sedangkan yang bagian putih menggunakan Kanji dan Kana. Kedua bagian tersebut juga sering berbicara satu sama lain, dan kadang-kadang juga memiliki pendapat yang berbeda, seperti apakah diperbolehkan Tobi menggantikan posisi Sasori dalam Akatsuki. Matanya berwarna kuning dan tidak memiliki pupil

Zetsu sering kali menggunakan 蛭万象・防火の術 (Hiru Banshō: Bōka no Jutsu?), yang membuatnya bisa bersatu dengan tanah, pohon, dan tumbuhan yang lain untuk perjalanan jarak jauh dengan cepat.[4] Ia juga memiliki kemampuan yang dapat menggerakan tubuhnya selama ritual penyegelan Bijuu berlangsung, di mana tidak ada seorang pun anggota Akatsuki yang dapat melakukannya. Dengan begitu, ia bisa menjadi pengintai selama ritual penyegelan. Untuk memudahkan tugas ini, Zetsu meningkatkan daya penglihatannya untuk melihat jauh, dibandingkan dengan kebanyakan orang. Sebagai tambahan, dalam perannya sebagai mata-mata, zetsu berfungsi sebagai ninja hunter Akatsuki. Ia ditugaskan untuk melenyapkan mayat yang menjadi korban dari "teknik pengubah bentuk" (象転の術 Shōten no Jutsu?) Ketua Akatsuki, dan juga untuk menemukan kembali cincin dari Sasori dan Deidara. [5]

Satu-satunya bawahan Zetsu yang diketahui adalah Tobi, yang kemudian menggantikan posisi Sasori di Akatsuki setelah kematian Sasori. Sampai saat ini anggota Akatsuki menganggap Zetsu lebih superior, karena mungkin hanya ia yang seringkali menerima perintah langsung dari Pein.

Kisame Hoshigaki

  • Umur : 29 di Naruto[6], 31 di Naruto Shippūden
  • Asal : Kirigakure
  • Status keanggotaan : Aktif
  • Tinggi : 195 cm[6]
  • Berat : 83.1 kg[6]
  • Tanggal Lahir : 18 Maret[6]
  • Golongan darah : AB[6]
  • Cincin : 南 ("Selatan")
  • Posisi cincin : Jari manis kiri
  • Pasangan : Itachi Uchiha
  • Penampakan pertama : Bab 139; Naruto Episode 80
  • Ciri khas : Penampilan seperti ikan hiu
  • Seiyu : Tomoyuki Dan

Kisame Hoshigaki (干柿鬼鮫 Hoshigaki Kisame?) adalah seorang ninja pelarian dari Kirigakure dan parntnernya Itachi Uchiha. Tidak seperti kebanyakan pasangan yang lain dalam Akatsuki, Kisame memiliki hubungan yang baik dengan Itachi. Sementara Itachi ditugaskan untuk menangkap Naruto Uzumaki, target Kisame adalah Jinchuuriki Siluman berekor empat, seorang lelaki tua yang dikalahkannya dengan susah payah.[7] Kisame memiliki penampilan khusus yang menyerupai ikan hiu, lengkap dengan kulit berwarna biru pucat dengan mata yang kecil, serta memiliki struktur muka yang menyerupai insang dan gigi berbentuk segitiga tajam. Sama seperti namanya, Kisame (鬼鮫), yang berarti "ikan hiu iblis". Meskipun penampilannya yang agak kasar dan kecintaannya dalam bertarung, gaya bicara Kisame tenang dan memiliki sopan santun jika dibandingkan dengan kebanyakan anggota Akatsuki yang lain.

Kisame merupakan salah satu dari Seven Swordsmen of the Mist (霧の忍刀七人衆 Kiri no Shinobigatana Shichinin Shū?) dan juga dikenal sebagai kaijin (怪人?) dari Kirigakure. Zabuza Momochi dan Raiga Kurosuki juga adalah anggota dari Kiri no Shinobigatana Shichinin Shū. Seperti dua anggota yang lain, ia agak terlalu percaya diri dalam pertarungan. Dengan jelas juga ia menikmati setiap pertempuran dan kemungkinan memotong-motong lawannya. Sebagai contoh, ia mempertimbangkan sebuah gagasan untuk memotong kedua kaki Naruto untuk mencegahnya melarikan diri sebagai ganti dari memukul naruto sampai pingsan. Selama pertarungannya dengan Asuma Sarutobi Kisame juga menikmati kesenangannya dalam menyobek bahu Asuma dengan Shameda.

Senjata utama Kisame adalah Shameda (鮫肌, "Kulit Hiu"), sebuah pedang besar khusus yang sebanding dengan ukuran zanbatō milik Zabuza Momochi. Tidak seperti pedang pada umumnya, Shameda bukan digunakan untuk memotong, melainkan untuk mencukur, dikarenakan permukaannya yang kasar seperti kulit hiu. Pedang ini juga mempunyai kemampuan untuk menyerap chakra yang berada disekitarnya, membuat kisame dapat memotong chakra lawannya. Jumlah chakra yang dapat diserapnya masih belum jelas, tetapi Shameda bahkan dapat mengkonsumsi chakra siluman rubah, tanpa merasakan sakit. Shameda juga merupakan senjata yang peka perasaannya dan hanya Kisame yang diperbolehkan untuk memakainya.[8] Ketika Guru Guy mencoba untuk memdapatkan Shameda dan menggunakannya untuk melawan Kisame, pedang ini membalas dengan duri-duri yang keluar dari pegangannya dan kembali ke Kisame.[9]

Jumlah chakra Kisame rupanya sangat besar, bahkan diakui oleh stantar Akatsuki. Pemimpin mereka mengomentari hal itu. Tubuh tiruan Kisame dengan tiga puluh persen kekuatan, yang terbuat dari "teknik pengubah bentuk" (象転の術 Shōten no Jutsu?) memiliki Chatra setara dengan Naruto disaat melepaskan chakra siluman rubah waktu melawan Neji pada ujian Chunin, sebuah observasi yang dibuat oleh Neji Hyuga ketika ia mengamati tubuh tiruan Kisame ini dengan Byakugan.[10]

Kisame telah memperlihatkan kecepatan yang sangat mengagumkan kekuatan fisik yang luar biasa. Ia menggunakan jutsu bertipe air yang sering dikombinasikan dengan kekuatan fisiknya yang luar biasa. Ia juga telah mempertunjukan kemampuan menggunakan Suiton: Bakusui Shōha (水遁・爆水衝波?)berarti elemen air: gelombang ledakan air ,, yang membuatnya menciptakan air dari sesuatu yang tidak ada[11] dan mengubah medan pertempurannya menjadi sebuah danau dengan jurusnya yang lain. Kisame juga menggunakan beberapa jurus bertema ikan hiu, seperti Suiton: Suikōdan no Jutsu (水遁・水鮫弾の術?) untuk menyerang musuhnya dengan ledakan air dalam bentuk ikan hiu. Ketika musuhnya tenggelam, Kisame dapat menggunakan Suiton: Goshokuzame (水遁・五食鮫?) untuk menciptakan lima ikan hiu penyerang.


Tobi

Tobi
Tobi
  • Umur : Lebih dari 100 tahun
  • Asal : Konoha Gakure
  • Status keanggotaan : Aktif
  • Cincin : 玉 ("Virgo")
  • Posisi cincin : Jempol kiri
  • Pasangan : Dulunya Deidara
  • Penampakan pertama : Bab 280
  • Ciri khas : Topeng jingga dengan satu lubang mata dengan pola pusaran yang terpusat pada mata kanan, Sharingan

Tobi (トビ?), menjadi anggota Akatsuki sesudah kematian Sasori dan menjadi partnernya Deidara. Tobi tak lain dan bukan merupakan Madara Uchiha yang merupakan salah satu pendiri Konoha. Dia telah dibunuh oleh Hokage Pertama di Valley of The End. Sampai sekarang belum ada yang tahu bagaimana ia bisa hidup lagi, dan juga mengapa dia sampai menjadi anggota Akatsuki. Tobi sebelumnya adalah bawahan Zetsu. Ia memakai cincin yang sebelumnya dipakai oleh Sasori. Dalam pertarungan Deidara melawan Sasuke, Tobi terperangkap dalam ledakan bunuh diri Deidara. Kemudian Zetsu menduga bahwa Tobi telah mati dalam ledakan tersebut. Tidak seperti kebanyakan ninja pada umumnya, tobi tidak menggunakan pelindung kepala sehingga desa asalnya masih belum diketahui, sampai Ia mengungkap identitasnya sendiri setelah kematian Deidara. Ia memakai topeng aneh yang menutupi seluruh wajahnya, sehingga hanya mata kanannya yang kelihatan, yang kemudian diketahui adalah Sharingan.

Keahlian Tobi masih belum jelas, karena tidak pernah diperlihatkan bagaimana ia bertarung. Ia dan Deidara mengalahkan Bijuu berekor tiga, tetapi Tobi diperlihatkan tidak melakukan apa-apa, melainkan ia lari dari Bijuu tersebut. Setelah pertarungan, Tobi mengklaim bahwa ia mengalahkan bijuu tersebut hanya dengan satu serangan. Deidara tidak setuju dan mengatakan bahwa itu adalah sebuah "kontribusi seni" (ledakan tanah liat) yang membawanya pada kemenangan. Dalam pertarungannya melawan Sasuke, Tobi menunjukan kemampuannya untuk memulihkan diri dari serangan yang fatal. Setelah terpotong oleh pedangnya Sasuke, Tobi terjatuh dan kembali berdiri hanya dalam beberapa detik dan hanya mengeluh tentang kecepatan serangan tersebut. Dari sini, Tobi tidak lagi mempertunjukan teknik apapun. Menurut Pein, seseorang seperti Tobi bisa didapatkan kapan saja jika dibutuhkan, sedangnkan Deidara digambarkan unik, menyatakan secara tidak langsung bahwa Tobi adalah salah satu anggota terlemah dalam Akatsuki [12]

Tobi memiliki gaya bicara yang resmi dan benar. Walaupun penampilan fisiknya masih menyisahkan misteri, Zetsu secara tidak langsunng menyatakan bahwa Tobi masih muda, sementara sisi yang lain dari Zetsu mengatakan bahwa Tobi adalah "anak baik". Tobi sangat menghormati Deidara, dan sering memanggilnya dengan sebutan Deidara-senpai. Kepribadian Tobi agak sedikit ganjil jika dibandingkan dengan anggota Akatsuki yang lain. Sementara anggota yang lain sangat berdedikasi dan serius, meskipun sering terjadi pertentangan pendapat, Tobi lebih santai dan agak konyol, seperti Naruto. Kepribadiannya tidak disukai Deidara, yang meyakini bahwa semua Aktsuki seharusnya bersikap serius dan tenang. Tobi tanpa sengaja sering menjengkelkan Deidara, yang mengakibatkan Deidara menyerang Tobi dalam sebuah aksi komedi. Di sisi yang lain, Kisame menghargai kemampuan Tobi yang membuat ceria organisasi mereka yang suram.[13]

Tobi kemudian muncul sebagai dalang di balik Akatsuki. Pemimpin ini mengisyaratkan tentang tujuan akhir Akatsuki yang berhubungan dengan Sharingan. Setelah pertemuan ini Tobi menghubungkan dirinya sebagai Madara Uchiha. Ia juga mengklaim bahwa ia memiliki kekuatan Sharingan yang sebenarnya. [14]

Mantan anggota

Deidara

  • Umur : 25 tahun
  • Asal : Iwagakure
  • Status keanggotaan : Almarhum, belum diganti
  • Cincin : 青("Biru/Hijau")
  • Posisi cincin : Telunjuk kanan
  • Pasangan : Dulunya Tobi, sebelum itu Sasori
  • Penampakan pertama : Bab 247, Naruto Shippūden Episode 2
  • Ciri khas : Spesialis ledakan menggunakan tanah liat, memanipulasi tanah liat menggunakan mulut di telapak tangan dan dada, meneropong dengan mata kiri, mata kiri yang terlatih untuk menggagalkan genjutsu Sharingan
  • Seiyu : Katsuhiko Kawamoto

Deidara (デイダラ?) adalah seorang ninja pelarian dari Iwagakure dan pasangannya Tobi. Deidara menghubungkan ninjutsunya sebagai seni dan meyakini bahwa setiap bom yang dibuatnya merupakan suatu hasil karya seni. Motonya ialah Seni adalah sebuah ledakan yang merupakan ungkapan asli dari seniman abstrak terkenal Jepang Tarō Okamoto. Deidara sangat bangga dengan seninya dan secara langsung dengan segan menerima bahwa apapun tidak dapat menghancurkan seninya, mengakibatkan ia seringkali menjadi terlalu percaya diri dalam pertarungan. Deidara juga mempunyai kebiasaan untuk mengakhiri kalimatnya dengan bergumam un atau mmm, seperti Naruto yang hampir selalu mengakhiri kalimatnya dengan -ttebayo.

Dalam pertarungan, Deidara menggunakan mulut khusus di kedua telapak tangannya untuk menciptakan "bahan peledak tanah liat" (起爆粘土 Kibaku Nendo?). Ia dapat meledakan tanah liat tersebut dengan perintah "meledak" ( Katsu?). Untuk harus memasukan chakranya ke dalam tanah liat, agar tanah liat tersebut bisa meledak. Semakin banyak chakra yang dimasukan, semakin kuat ledakannya. Deidara dapat mengubah tanah liat ini menjadi berbagai macam bentuk sesuai dengan tujuannya, seperti makhluk yang dapat digunakan untuk terbang atau untuk menyelinap, tiruan dirinya sendiri untuk membingungkan musuh, atau juga beraneka bentuk senjata seperti ranjau. Beberapa tanah liat bahkan dikategorikan dalam peringkat tertentu, seperti "C4". Kebanyakan tanah liat hasil ciptaannya termasuk dalam kategori "C1", dan kekuatan ledakannya sama seperti ledakan granat. Naga raksasa dari tanah liat yang menggunakan bagian ekornnya untuk menembak ledakan yang lebih kecil ke musuh termasuk dalam kategori "C2". Kategori "C3"nya adalah patung tanah liat yang tidak bisa bergerak yang digunakan seperti bom, dan ketika menyentuh tanah memiliki potensi untuk menghancurkan selruh desa. Kategori "C4" merupakan yang terakhir dan terkuat, diciptakan melalui tanah liat yang dimakan dengan mulutnya kemudian mengeluarkannya dalam bentuk tiruan raksasa dirinya. Disaat tiruan ini meledak, mengakibatkan terlepasnya bom yang sangat kecil sekali dalam jumlah besar ke seluruh penjuru dan memasuki tubuh lawannya melalui hidung, kemudian meledak, mengakibatkan targetnya lenyap menjadi debu. Sebagai tambahan, Deidara masih memiliki tipe yang tidak terkategori, menggunakan mulut di dadanya yang sebelumnya tersegel, mengubahnya menjadi bom hidup yang dapat menghancurkan apapun dalam radius sepuluh kilometer, dengan harga nyawanya sendiri. Deudara juga memakai teleskop pada mata kirinya untuk pengamatan jarak jauh, dan juga telah terlatih untuk menggagalkan genjutsu.

Sebelum bergabung dengan Akatsuki, sebelumnya Deidara adalah seorang teroris bom bayaran. Tanpa sengaja ia direkrut oleh Itachi di bawah perintah sang Ketua. Walaupun ia sudah terbiasa dengan Akatsuki, ia masih memiliki dendam terhadap Itachi dan menunggu untuk mengalahkannya untuk menguji dirinya sendiri. Setelah bergabung, deidara berpasangan dengan Sasori, yang juga dipanggilnya "Master Sasori" (サソリの旦那 Sasori no Danna?). Ini mungkin karena Deidara sangat menghargainya sebagai seorang seniman. Ia juga mengakui bahwa sasori lebih kuat darinya. Meskipun demikian, Deidara masih sering berdebat dengan Sasori tentang apa itu seni dan secara langsung tidak mematuhi perintahnya dengan ancaman dibunuh.

Deidara ditugaskan untuk menagkap siluman berekor satu Shukaku, yang mengharuskannya untuk menangkap Gaara. Meskipun ia berhasil dalam tugasnya, Gaara masih bisa menghancurkan salah satu lengan Deidara sebelum ia dikalahkan. Setelah siluman tersebut dikeluarkan dari tubuh Gaara dan rombongan Naruto tiba untuk mendapatkan Gaara kembali, lengan Deidara yang satu lagi putus dalam pertarungan melawan Kakashi Hatake dan Naruto Uzumaki, meskipun ia mencarinya kembali setelah melarikan diri. Kedua lengannya dijahit kembali oleh Kakuzu, membuatnya siap untuk bertempur lagi. Setelah kematian Sasori, Tobi ditugaskan untuk menjadi partner Deidara yang baru. Deidara sering tidak sabar dalam menghadapi Tobi, karena Tobi seringkali tidak memperhatikan apa yang diucapkannya. Tobi juga sering mendapat penghargaan berdasarkan apapun yang dilakukan Deidara. Setelah mereka menangkap siluman berekor tiga, Deidara menceramahi Tobi yang menjadi terlalu percaya diri. Ia menjadi sangat jengkel ketika menemukan bahwa Tobi telah tertidur, dan memaksanya bangun melalui ledakan tanah liatnya. Walaupun hubungan mereka agak sedikit bermusuhan, deidara telah menciptakan sebuah relasi guru-murid dengan Tobi. Tobi sering memanggilnya sebagai guru (senpai). Dalam pertarungan, keduanya teruji dapat bekerjasama dengan baik, di mana Tobi melakukan perintah Deidara, dan deidara memperingatinya jika bom tanah liatnya terlalu dekat dengan Tobi. Sebelum meledakan dirinya sendiri, ia meminta maaf kepada Tobi terhadap apa yang telah dilakukannya.

Setelah mendengar kematian Orochimaru ditangan Sasuke Uchiha, Deidara menjadi marah, karena seseorang selain dirinya telah membunuh Orochimaru, kemudian memanggil Tobi untuk membalas dendam. Tak lama setelah menemukan Sasuke, Deidara langsung memulai pertarungannya, walaupun Sharingan Sasuke dapat menghindari ledakan tanah liat Deidara yang paling berbahaya. Deidara menjadi sangat marah dikarenakan Sasuke menggunakan Sharingan untuk mengalahkannya, seperti halnya ia dikalahkan Itachi beberapa tahun yang lalu. Deidara memutuskan untuk menggunakan kategori ledakan "C4"nya untuk membunuh Sasuke sebagai bukti bahwa seninya lebih baik dari Sharingan. Sekali lagi Sasuke dapat menghindari ledakan tersebut, dan Deidara sudah kehabisan chakra untuk menciptakan lebih banyak bom. Dalam upaya terakhirnya untuk membunuh Sasuke, Deidara menggunakan mulut yang berada di dadanya dan mengubah dirinya sendiri menjadi bom dengan harapan bahwa ia bisa membawa Sasuke bersama dengannya. Sayangnya usaha tersebut gagal, dan Akatsuki berduka cita atas kehilangan dirinya.

Hidan

  • Umur : Tidak diketahui
  • Asal : Tidak diketahui ( pelindung kepalanya bukan lambang Amagakure )
  • Status keanggotaan : Almarhum, belum diganti
  • Cincin : 三 ("Tiga Tingkatan")
  • Posisi cincin : Telunjuk kiri
  • Pasangan : Dulunya Kakuzu
  • Pengenalan pertama : Bab 238, Naruto Episode 135
  • Penampakan pertama : Bab 312
  • Ciri khas : Tidak bisa mati, membawa sabit besar bermata tiga

Hidan (飛段?) adalah anggota kedua terbaru yang suka bicara kotor dan partnernya Kakuzu.[15] Kanji pertama dalam nama Hidan (飛) adalah hisha, yang berarti benteng dalam permainan shogi. Ia adalah seorang penganut agama bernama 'Jashin', sebuah kepercayaan yang menyembah dewa Jashin dan apapun yang tidak meghasilkan pengrusakan dianggap sebagai dosa. [16] Sebagai bagian dari agamanya, hidan memiliki sebuah jimat berbentuk segitiga terbalik di dalam lingkaran. Sebelum pertarungan dimulai, ia berdoa pada jimat ini, meminta pengampunan dan juga agar targetnya harus ditangkap hidup-hidup. Setelah pertarungan dimulai, hidan sangat tidak suka jika pertarungannya diinterupsi atau dipaksa untuk berhenti. Setelah bertarung, ia melakukan ritual 30 menit sesuai dengan kepercayaannya, yang memuncak dengan menikam dirinya sendiri di dada dan berbaring di atas tanah.[17]

Hidan rupanya tidak bisa mati. Ia masih memiliki kemampuan untuk berbicara serta dapat bertahan hidup walaupun berada dalam kondisi sekarat dengan dipenuhi banyak luka, serta lehernya terpenggal.[18][19]. Meskipun ia dapat hidup dalam bagian yang terpotong, Hidan harus terhubung dengan tubuhnya agar bisa dikendalikan.[20] Walaupun kenyataannya ia tidak bisa mati, Hidan menyatakan secara terbuka sebelum pertarungan bahwa ia mengharapkan dapat dibunuh oleh lawannya. Dalam pertarungan, Hidan memegang sabit besar bermata tiga yang digunakan sebagai sebuah proyektil yang dikendalikan dengan sebuah tali yang membungkus pergelangan tangannya. Walaupun ia mampu untuk menyerang ninja paling berbakat dengan senjatanya, Hidan mengklaim bahwa sabitnya membuat dia menjadi penyerang terlambat dalam Akatsuki. [21] Tiga mata sabit besarnya tidak dimaksudkan untuk meningkatkan kerusakan dari serangannya, melainkan untuk meningkatkan kesempatannya untuk mengambil darah musuhnya.

Setelah ia mendapatkan darah lawannya serta memakannya, Hidan menggunakan darahnya sendiri untuk menggambar simbol dalam jimatnya di tanah. Kemudian Hidan mengalami sebuah transformasi, menjadikan hampir dari seluruh kulitnya berwarna hitam. Selanjutnya Hidan menggambar garis putih secara kasar pada posisi yang sama dengan tulangnya. Dikombinasikan dengan sabit besarnya, transformasi ini menjadikannya seperti Grim Reaper. Setelah transformasinya sempurna, Hidan dan musuhnya menjadi "terhubung", dan segala kerusakan yang diterima Hidan berlaku juga untuk musuhnya (seperti boneka voodoo).[22] Selama berada dalam simbol tersebut, Hidan menggunakan tombak sebagai ganti dari sabit besarnya untuk melukai tubuhnya sendiri, mengakibatkan sakit yang bukan main ke tubuhnya dan lawannya. Dikarenakan tidak bisa mati, Hidan tidak terluka oleh serangan tersebut, melainkan itu merupakan suatu kesenangan baginya. Setelah mempermainkan musuhnya dengan memberiakn luka yang tidak mematikan, Hidan menikam dadanya, yang mengakibatkan lawannya terluka, dan transformasinya kembali seperti semula. Meskipun itu menjadi teknik yang sangat berguna, Hidan harus tetap berada di dalam simbol. [23] Jika ia meninggalkan simbol tersebut, transformasi serta "hubungan" antara Hidan dan musuhnya masih ada, membuatnya hanya perlu untuk kembali ke dalam simbol dan mengulang tekniknya.

Meskipun ia adalah seorang anggota Akatsuki, Hidan tidak menyukai banyaknya formalitas yang dibutuhkan, teristimewa menjadi pasangannya Kakuzu. Lebih spesifik, ia tidak menyukai kenyataannya bahwa Kakuzu bertarung semata-mata hanya demi uang. Kakuzu juga tidak menyukai kemitraan mereka, dan memiliki sedikit kesabaran untuk gaya bertarung dan ritual Hidan yang memakan waktu. Walaupun demikian, dikarenakan kebiasaan Kakuzu yang suka membunuh semua pasangannya dan Hidan yang tidak bisa mati, keduanya masih tetap berpasangan, di mana Kakuzu dapat menyerang Hidan tanpa perlu ragu lagi untuk mendapatkan pasangan yang baru. Ini juga memungkinkan keduanya untuk menggabungkan serangan, di mana Hidan dapat mengalihkan musuh sementara Kakuzu menyerang dari jauh tanpa meragukan keselamatan Hidan. Kemitraan Kakuzu juga sangant berguna, di mana benangnya dapat menjahit bagian apa saja dari tubuh Hidan kembali seperti semula, mengakibatkan lukanya dapat sembuh tepat waktu. Hidan juga kelihatannya tidak menyukai Pein dan secara terbuka tidak menghormatinya didepan anggota yang lain. [24]

Hidan and Kakuzu kemudian melakukan perjalanan melalui Land of Fire, di mana Hidan harus berhadapan dengan Asuma Sarutobi. Setelah membentuk sebuah "penghubung" dengan Asuma dan bersedia untuk membunuhnya, Hidan dihentikan oleh Shikamaru Nara. Meskipun Shikamaru dapat menghancurkan "penghubung" tersebut dan membolehkan Asuma memenggal kepala Hidan, Hidan dapat segera kembali bergabung dengan tubuhnya berkat bantuan Kakuzu, membentuk kembali "penghubung", dan membunuh Asuma. Sebelum Hidan dapat menarik perhatian Shikamaru dan anggota tim yang lain, ia dan Kakuzu dipanggil oleh Ketua Akatsuki. Setelah urusan mereka selesai, Hidan dan Kakuzu kembali untuk menyelesaikan pertempuran mereka dengan Konoha, meskipun dalam perjalanan mereka ditangkap oleh Shikamaru, yang telah menunggu mereka. Walaupun Kakuzu dapat melarikan diri, Shikamaru berhasil menggunakan teknik bayangannya pada Hidan untuk menyerang Kakuzu, walaupun akhirnya ia memutuskan untuk memancing Hidan pergi sehingga anggota tim lainnya bisa berhadapan dengan Kakuzu. Setelah mencapai tempat tujuannya, Shikamaru berhadapan dengan Hidan dan menutupinya dangan kertas ledakan, mengakibatkan terciptanya sebuah lubang di bawah Hidan. Akhirnya setelah memiliki kesempatan untuk membalaskan kematian Asuma, Shikamaru menyalakan sebuah rokok dan melemparkannya kepada Hidan, mengakibatkan kertas ledakan yang menutupinya meledak. Disaat sisa-sisanya jatuh ke dalam lubang, Hidan berjanji untuk membunuh Shikamaru bagaimanapun juga, membuat Shikamaru membalas dengan menutupu lubang tersebut sehingga Hidan terperangkap di dalam reruntuhan. Sementara tidak diketahui apakah dia masih hidup atau tidak, Akatsuki sudah tidak menganggap lagi Hidan sebagai anggota.[25]

Kakuzu

  • Umur : Tidak diketahui
  • Asal : Takigakure
  • Status keanggotaan : Almarhum, belum diganti
  • Cincin : 北 ("Utara")
  • Posisi cincin : Jari tengah kiri
  • Pasangan : Dulunya Hidan
  • Pengenalan pertama : Bab 238, Naruto Episode 135
  • Penampakan pertama : Bab 312
  • Ciri khas : Dapat memperpanjang hidupnya dengan cara mengambil jantung manusia, dapat memiliki lima jantung manusia secara bersamaan, dapat menggunakan seluruh lima elemen chakra, tubuh terdiri dari jaring-jaring untuk menyerang dan memanipulasi tubuh yang lain.

Kakuzu (角都?) adalah seorang ninja pelarian dari Takigakure dan partnernya Hidan. Kanji pertama dalam nama Kakuzu (角) adalah kakugyō yang berarti menteri dalam permainan Shogi. Kakuzu adalah seorang individu yang rakus, mengutamakan seberapa berharga suatu benda, dan selalu hanya bergantung untuk mencari uang.[26] Penghasilan favorit Kakuzu ialah mengumpulkan hadiah selama menjalankan misinya., bahkan bersama-sama dengan agama Hidan membuatnya lebih cepat untuk mengoleksi hadiah-hadiah tersebut. Sejarahnya sebagai pemburu hadiah telah berjalan lama, dan ia sudah terbiasa dengan syarat-syarat sebagai pengoleksi bahkan telah menghafal informasi serta hadiah yang akan diberikan setelah menangkap target tersebut. Pandangan tentang uang ini mengakibatkan Kakuzu menjuluki dirinya sebagai "Bendahara Akatsuki", meskipun tidak diketahui apakah ini merupakan posisi yang sebenarnya.[26] Kakuzu juga mempunyai bankir dan akuntan pribadi.[27] Walaupun tertarik pada uang, ia menempatkan perintah Pein sebagai kesempatan untuk membuat keuntungan.[28]

Kakuzu memiliki struktur tubuh khusus yang terdiri dari banyak benang hitam tajam yang melalui seluruh tubuhnya, yang dapat digunakan untuk memisahkan bagian tubuhnya untuk serangan jarak jauh. Benang-benang ini dapat digunakan juga untuk menyerang dan menusuk tubuh lawannya. Benang-benang ini rupanya terbatas dan digunakan Kakuzu untuk mengubah penampilannya dan secara visual dapat meningkatkan ukuran tubuhnya.[29]. Benang-benang Kakuzu juga memungkinkan ia untuk memasukan organ asing yang lain ke dalam tubuhnya, serta dapat memperpanjang hidupnya selamanya dengan mengambil organ sehat orang lain.[30] Ia telah menggunakan teknik ini untuk memperpanjang hidupnya, karena ia mengklaim bahwa dirinya dernah bertasung dengan Hokage Pertama.[30] Yang paling menyolok adalah Kakuzu bisa menyimpan sampai empat jantung extra,[31] yang disimpan dalam topeng binatang yang dijahit di punggungnya. Setiap topengnya depat memisahkan diri serta menyerang secara bebas. [32]

Setelah terpisah dengan tubuhnya, topeng ini dapat mengeluarkan ledakan berelemen chakra yang sangat kuat, di mana setiap ledakan diberikan nama: Katon: Zukokku (火遁・頭刻苦?)[33], Fūton: Atsugai (風遁・圧害?)[34] dan Raiton: Gian (雷遁・偽暗?)[35]. Topeng-topeng ini juga dapat bergabung untuk meningkatkan keampuhan serangannya. Jika jantung di tubuh Kakuzu dihancurkan, salah satu topengnya dengan cepat dapat bergabung kembali dengannya agar jantung tersebut dapat digunakannya, dan mengakibatkan topeng tersebut hancur. Kakuzu juga menggunakan pertahanan jurus berelemen tanah "Tubuh Besi" (鉄ボディ, Kurogane Karada), yang meningkatkan kekuatannya dan membuatnya kebal terhadap serangan fisik.[36]

Kakuzu sangat tidak menyukai bahwa faktanya ia membutuhkan partner sebagai anggota Akatsuki, menurut kebiasaannya yang membunuh siapapun di sekelilingnya (termasuk partner) ketika sedang marah. Dengan membunuh seluruh partner sebelumnya, mengakibatkan Kakuzu dipasangkan dengan Hidan.[37]. Keduanya tidak menyukai kemitraan mereka.

Ketika Hidan and Kakuzu melakukan perjalanan melalui Land of Fire untuk menyelesaikan pertempuran sebelumnya, mereka bertemu dengan sekelompok ninja Konoha yang terdiri dari empat orang. Setelah pertarungan dimulai, Kakashi Hatake dapat menusuk Kakuzu dengan Raikiri, menghancurkan salah satu topengnya. Jantung yang sebenarnya tidak cedera, kemudian Kakuzu mengeluarkan tiga topeng lainnya untuk menyerang ninja Konoha. Disaat ia hampir menang, Shikamaru Nara berhasil menipu Hidan menggunakan teknin seperti voodoo, mengakibatkan ia kehilangan lagi satu jantungnya. Setelah mengambil jantung dari salah satu topengnya, Kakuzu bersiap-siap untuk menghabisi lawannya, namun kedatangan bantuan menghentikan serangannya. Naruto Uzumaki bertempur melawan Kakuzu dan berhasil mengalahkannya menggunakan Fūton: Rasenshuriken ((風遁・螺旋手裏剣?) yang memukul Kakuzu sampai ke bagian selnya dan memutuskan seluruh urat sarafnya. Kakuzu sudah tidak dapat bergerak lagi. Dengan sisa kekuatannya, ia berusaha mencari tahu bagaimana ia bisa dikalakan oleh seorang "anak kecil". Setelah itu ia berakhir ditangan Kakashi.

Orochimaru

  • Umur : 50-51 di Naruto, 53 di Naruto Shippūden
  • Asal : Konohagakure, sekarang Otogakure
  • Status keanggotaan : almarhum setelah Keluar dari Akatsuki, belum diganti
  • Cincin : 空 ("Langit")
  • Posisi cincin : Jari Kelingking kiri
  • Pasangan : Dulunya Sasori
  • Ciri khas : Penampilan seperti ular, dapat memperpanjang hidup dengan memindahkan jiwanya ke tubuh yang baru.

Orochimaru (大蛇丸?) adalah seorang mantan anggota Akatsuki, yang sebelumnya berpasangan dengan Sasori. Ia menggunakan teknik Fushi Tensei (大蛇丸?) berusaha untuk mencuri tubuh dari Itachi Uchiha, tetapi berhasil digagalkan Itachi dengan melumpuhkannya dan memotong tangan kirinya. Setelah kejadian ini, Orochimaru meninggalkan Akatsuki, dengan tetap membawa cincin Akatsuki yang masih tertinggal di tangan dari tubuh aslinya. Orochimaru berniat untuk mengeliminasi Akatsuki, walaupun ia dianggap telah mati. Apapun hubungan yang tersisa antara Orochimaru dan Akatsuki, kelihatan mirip dalam waktu bekerja, di mana Orochimaru mempersiapkan waktu selama tiga tahun untuk mengambil tubuh Sasuke dan Akatsuki dalam mengangkap semua siluman berekor.

Sasori

  • Umur : Tidak diketahui
  • Asal : Sunagakure
  • Status keanggotaan : Almarhum, digantikan oleh Tobi
  • Cincin : 玉 ("Virgo")
  • Posisi cincin : Jempol kiri
  • Pasangan : Dulunya Deidara, sebelum itu Orochimaru
  • Pengenalan pertama : Bab 238, Naruto Episode 135
  • Penampakan pertama : Bab 247, Naruto Shippuden Episode 2
  • Ciri khas : Ahli boneka, tubuh boneka, spesialis racun
  • Seiyu : Takahiro Sakurai, Yutaka Aoyama (Hiruko)

Sasori (サソリ?), juga dikenal sebagai Sasori si pasir merah (赤砂のサソリ Akasuna no Sasori?), adalah seorang ninja pelarian yang berasal dari Sunagakure. "Sasori" (蠍) juga berarti kalajengking. Setelah kematian kedua orangtuanya, Sasori dibesarkan oleh neneknya, Chiyo, yang mengajarnya segala sesuatu tentang boneka. Setelah teruji mahir dengan kemampuannya, Sasori menggunakan pengtahuan barunya itu untuk mengubah tubuh kedua orangtuanya menjadi boneka dengan usaha agar bisa dicintai. Karena mereka hanyalah boneka tanpa emosi, karya ini menjadi gagal, dan ia meninggalkan Sunagakure selama dua puluh tahun sampai ia diperkenalkan. Suatu waktu setelah meninggalkan desanya, Sasori bergabung dengan Akatsuki dan akhirnya berpasangan dengan Orochomaru. Setelah Orochimaru meninggalkan Akatsuki, Sasori berpasangan dengan Deidara, meskipun dendamnya terhadap Orochimaru selalu dibawanya.

Dalam kemitraannya dengan Deidara, keduanya sering berdebat, khususnya tentang pertentangan pandangan mereka dalam seni. Deidara beranggapan bahwa seni itu adalah sesuatu yang cepat hilang, sementara Sasori meyakini bahwa seni yang bagus adalah sesuatu yang indah yang bisa bertahan lama sampai ke masa depan. Ini mencerminkan sifat dasar individu mereka (Deidara membuat pahatan tanah liat yang bisa meledak, Sasori membuat boneka-boneka manusia yang bisa bertahan lama). Deidara dari luar kelihatannya menghargai keyakinan Sasori terhadap seni, meskipun Sasori tidak menghargai keyakinan Deidara. Ia juga tidak menyukai menunggu dan membuat orang menunggu. Sebagai anggota Akatsuki, Sasori ditugaskan untuk menangkap salah satu dari siluman berekor (Bijuu), walaupun percakapan singkat antara dia dengan Deidara menjelaskan bahwa ia bahkan tidak tahu siluman berekor mana yang harus ditangkapnya.[38]

Dalam pertarungan, Sasori menggunakan boneka-boneka, di mana favoritnya adalah Hiruko (ヒルコ?), yang dikendalikan dari dalam untuk melindungi dirinya dari serangan musuh. Karena Sasori sering menggunakan Hiruko, bahkan menghiasinya dengan pakaian Akatsuki, kebanyakan orang hanya dapat menerimanya selama ia menggunakan boneka itu. Jika Hiruko terbukti tidak berguna lagi, Sasori dapat menggunakan dirinya sendiri dalam pertempuran, dikarenakan tubuhnya telah diubah menjadi boneka. Ini juga memberikan keuntungan baginya untuk tampil muda secara tidak wajar. Tubuh boneka Sasori membuat ia dapat mengontrol ratusan boneka dalam sekali melalui mekanisme pada dadanya yang dapat menghasilkan banyak benang chakra. Karena boneka tidak dapat mengendalikan chakra, Sasori telah mengawetkan jantungnya dalam sebuah peralatan berbentuk silinder, yang membolehkannya menggunakan boneka dalam pertarungan. Karena hanya jantungnya yang merupakan bagian yang hidup dari dirinya, tubuh bonekanya pada hakekatnya tidak dapat dihancurkan, sehingga ia dapat kembali ke bentuknya yang semula jika ada bagian remuk.[39] Sebagai tambahan, ia dapat memindahkan jantungnya ke boneka yang lain, dan meninggalkan tubuh yang sudah tidak bisa diperbaiki.

Sebagian besar boneka Sasori terbuat dari tubuh manusia. Setelah organ-organ dalam tubuh dikeluarkan, darahnya dikeringkan, kemudian tubuh tersebut diawetkan agar tidak membusuk, selanjutnya bisa digunakan sebagai "Boneka Manusia" (人傀儡 Hitokugutsu?). Karena boneka-boneka ini sebelumnya adalah manusia, mereka sanggup menggunakan chakra dan jutsu, memberikan mereka keuntungan yang drastis di atas boneka pada umumnya. Ia mengatakan bahwa ia memiliki 298 beneka berjenis seperti ini. Boneka manusia favoritnya adalah Kazekage ke-3, yang diculik dan dibunuh sebelum meninggalkan Sunagakure, yang juga berarti ia dapat menggunakan kemampuan khusus Pasir Besi Kazekage ke tiga. Dengan Aka Higi: Hyakki no Sōen (赤秘技・百機の操演?)berarti, teknik rahasia merah: Pengendali 100 boneka, Sasori dapat memanggil seratus boneka manusia yang menjadi pasukannya, di mana mereka merupakan lawan sasori yang sudah dikalahkan. Untuk meningkatkan kekuatan serangan bonekanya, Sasori menambahkan racun pada boneka ciptaannya. Efek dari racun ini segera bereaksi dan dapat membunuh targetnya setelah menderita selama tiga hari. Hanya ninja medis yang sangat berbakat yang dapat menciptakan penawar racun ini.

Sasori memiliki sejumlah mata-mata yang tersebar dalam dunia Naruto, yang dikendalikannya melalui pikiran. Salah satunya adalah Yura, yang digunakan Sasori untuk memudahkan Deidara menagkap Gaara. Setelah Deidara berhasil dalam tugasnya dan siluman berekor satu Shukaku berhasil dikeluarkan Akatsuki dari Gaara, rombongan Naruto tiba untuk mendapatkan kembali Gaara. Setelah rombongan ini terbagi untuk bertarung melawan Deidara dan Sasori, Sasori harus berhadapan dengan Chiyo dan Sakura Haruno. Dengan mengendalikan Sakura sebagai boneka, Chiyo berhasil menolongnya menghancurkan Hiruko dan Kazekage ke tiga. Agar bisa memenagkan pertempuran ini, Sasori menggunakan pasukan bonekanya untuk mengalahkan pasangan Chiyo-Sakura, meskipun boneka Chiyo dapat mengalahkannya. Setelah tubuh bonekanya tidak dapat bergerak lagi, Sasori berpindah ke tubuh boneka yang baru, dan berusaha menyelinap untuk menyerang Chiyo, walaupun Sakura menghalang serangan tersebut. Menggunakan kesempatan ini sebagai keuntungannya, Chiyo memanggil boneka kedua orangtuanya, yang telah dipersiapkannya sejak berangkat dari Sunagakure, yang kemudian menusuk jantung Sasori dalam pelukan boneka itu. Sebagai hadiah bagi Sakura yang telah mengalahkannya Sasori memberitahukan tentang mata-matanya Kabuto Yakushi dan kapan serta di mana ia dapat menemuinya.

Itachi Uchiha

  • Umur : 17-18 di Naruto, 20 di Naruto Shippūden
  • Asal : Konohagakure
  • Status keanggotaan : Almarhum, belum diganti
  • Tinggi : 175,2 cm
  • Berat : 57,1 kg
  • Tanggal Lahir : 9 Juni
  • Golongan darah : AB
  • Cincin : 朱 ("Merah Darah")
  • Posisi cincin : Jari manis kanan
  • Pasangan : Kisame Hoshigaki
  • Penampakan pertama : Bab 139, Naruto Episode 80
  • Ciri khas : Ahli dalam Genjutsu, memakai sharingan dan mangekyo sharingan
  • Seiyu : Hideo Ishikawa

Itachi Uchiha (うちは イタチ Uchiha Itachi?) adalah seorang ninja pelarian yang berasal dari Konohagakure, partnernya adalah Kisame Hoshigaki, dan merupakan anggota Akatsuki pertama yang diperkenalkan. Itachi adalah salah satu dari Klan Uchiha yang tersisa, yang lainnya adalah adiknya Sasuke Uchiha dan Madara Uchiha (yang dikenal juga sebagai Tobi). Ia bertanggungjawab atas beberapa peristiwa dalam serial ini, seperti pembantaian Klan Uchiha dan keluarnya Orochimaru dari Akatsuki. Itachi telah membuka serta menguasai misteri dari Sharingan dan Mangekyou Sharingan. Ia juga adalah seorang ahli yang luar biasa dalam ninjutsu dan genjutsu. Sasaran bijuu Itachi adalah Siluman rubah berekor sembilan.

Mantan agen

Kabuto Yakushi

  • Status : Keluar dari Akatsuki

Kabuto Yakushi (薬師カブト Yakushi Kabuto?) sebelumnya adalah mata-mata untuk Sasori, yang dikendalika melalui pikiran. Kabuto digunakan Sasori untuk menyelundup ke dalam kelompok Orochimaru, tetapi Orochimaru telah mengeluarkan kontrol pikiran setelah ia bergabung dengan mereka. Kabuto kemudian mengkhianati Sasori dan Akatsuki sebagai tanda terima kasihnya kepada Orochimaru.

Yura

  • Status : Almarhum
  • Penampakan pertama : Bab 247, Naruto Shippūden episode 2
  • Seiyu : Hideo Watanabe

Yura (由良 Yūra?), yang namanya berarti "permulaan" dalam bahasa Jepang, melayani sebagai anggota terpercaya dalam dewan penasehat Kazekage di Sunagakure selama empat tahun. Pada kenyataannya ia adalah mata-mata Akatsuki yang ditugaskan oleh Sasori. Ia digunakan dalam "teknik pengubah bentuk" (象転の術 Shōten no Jutsu?) Ketua Akatsuki, yang membuatnya berubah bentuk seperti Itachi Uchiha dan tubuhnya dapat dikontrol oleh Itachi. Naruto membunuhnya dengan Ōdama Rasengan (大玉螺旋丸?) ketika ia dalam wujud ini.